Lab 8.2 Tunnel PPTP (Point To Point Tunnel Protocol)

Halo kalian, jadi pada kali ini kita akan mempelajari tentang konfigurasi Tunnel Point To Point Tunnel Protocol. PPTP Point To Point Tunnel ...

Halo kalian, jadi pada kali ini kita akan mempelajari tentang konfigurasi Tunnel Point To Point Tunnel Protocol.

PPTP

Point To Point Tunnel Protocol adalah layanan yang digunakan untuk membangun sebuah jaringan VPN. Koneksi PPTP tersdiri dari client dan Server, PPTP biasa dibuat melewati jaringan internet atau menggunakan IP Public. PPTP dapat digunakan untuk menghubungkan antar site atau client dengan network yang berbeda melalui sebuah interface virtual. 

Langkah - langkah konfigurasi :

1. Langkah pertama pastikan router yang berada di Jakarta sudah mendapatkan IP secara otomatis dan lakukan uji ping menuju IP DNS google dan google.com untuk memastikan bahwa router sudah terhubung kedalam internet. IP yang didapatkan oleh router yang ada di Jakarta adalah 192.168.122.50

2. Kemudian pastikan router yang berada di Bogor sudah mendapatkan IP secara otomatis dan lakukan uji ping menuju IP DNS google untuk memastikan bahwa router sudah terhubung kedalam internet. IP yang didapatkan oleh router yang ada di Bogor adalah 192.168.122.179

3. Lalu konfigurasi IP address secara manual pada router Jakarta, konfigurasikan IP address tersebut pada interface ether2 yang menuju komputer. IP address yang digunakan yaitu 28.28.28.1/24

4. Setelah itu lakukan hal yang sama yaitu konfigurasi IP address secara manual pada router Bogor, konfigurasikan IP address tersebut pada interface ether2 yang menuju komputer. IP address yang digunakan yaitu 30.30.30.1/24

5. Langkah berikutnya yaitu membuat DHCP Server untuk interface yang mengarah ke client yaitu ether2 agar client bisa mendapatkan IP Address dari router secara otomatis.

- Konfigurasi DHCP Server Setup pada router Jakarta dengan interface ether2

- Konfigurasi DHCP Server Setup pada router Bogor dengan interface ether2

5. Lakukan request ip  pada client yang terhubung ke router Jakarta dengan menggunakan perintah ip dhcp, dan dapat bahwa client mendapatkan ip 28.28.28.254/24

6. Kemudian lakukan request ip  pada client yang terhubung ke router Bogor dengan menggunakan perintah ip dhcp, dan dapat bahwa client mendapatkan ip 30.30.30.254/24

7. Selanjutnya lakukan konfigurasi IP Firewall NAT pada masing-masing router agar client yang terhubung dapat terkoneksi kedalam internet

- Konfigurasi IP Firewall NAT pada router Jakarta menggunakan perintah seperti pada gambar berikut ini

- Konfigurasi IP Firewall NAT pada router Bogor menggunakan perintah seperti pada gambar berikut ini

8. Selanjutnya pastikan bahwa client Jakarta sudah terhubung kedalam internet dengan melakukan uji ping ke DNS google yaitu 8.8.8.8 dan ping google.com. Pastikan bahwa hasilnya adalah reply

9. Kemudian juga pastikan bahwa client Bogor sudah terhubung kedalam internet dengan melakukan uji ping ke DNS google yaitu 8.8.8.8 dan ping google.com. Pastikan bahwa hasilnya adalah reply

Konfigurasi PPTP Server Jakarta :

Pada konfigurasi tunnel PPTP  terdapat router yang berjalan sebagai server serta router yang bertindak sebagai client. Pada konfigurasi kali ini router Jakarta berjalan sebagai server dan router Bogor berjalan sebagai client.

10.Aktifkan interface pptp-server pada router Jakarta. Kemudian langkah selanjutnya pastikan bahwa interface pptp-server di router Jakarta sudah aktif.

11. Selanjutnya konfigurasi secret yang berfungsi untuk membuat user yang akan digunakan sebagai autentikasi saat client ingin terkoneksi kedalam PPTP Server. Konfigurasinya meliputi :

- Name yaitu nama user yang akan digunakan client untuk bisa terkoneksi dengan PPTP Server

- Password yaitu kata sandi yang user buat

- Service digunakan untuk menentukan user secret yang kita buat untuk layanan yang diinginkan, karena disini kita melakukan konfigurasi PPTP maka service yang digunakan adalah service PPTP

- Local address adalah IP address yang akan digunakan oleh router Jakarta yang bertindak sebagai server

- Remote address adalah IP address yang didapat oleh router Bigir yang bertundak sebagai client

Konfigurasi PPTP Client Bogor : 

12. Selanjutnya buat interface tunnel PPTP pada router Bogor dengan perintah :

- Connect To adalah IP Public dari router PPTP server

- User adalah nama dari secret yang sudah dibuat pada PPTP server

- Password adalah kata sandi dari PPTP server

- Disable=no untuk mengaktifkan interface pptp-client

13. Setelah interface PPTP client sudah running maka akan secara otomatis router Bogor akan mendapatkan IP Address yang sudah didaftarkan sebelumnya pada secret PPTP server yaitu 20.20.20.2/32

14. Kemudian pada router yang bertindak sebagai PPTP Server akan mendapatkan IP Address yang didaftarkan pada bagian local address yaitu 20.20.20.1/32

15. Kemudian pastikan bahwa kedua router sudah saling terhubung dengan cara ping dari router Jakarta menuju IP tunnel yang ada di router Bogor, dapat dilihat hasilnya adalah reply yang berarti kedua router sudah saling terhubung

16. Melakukan konfigurasi static routing agar client dari kedua router dapat saling terhubung atau berkomunikasi. Untuk Router Jakarta dst-addressnya adalah ip network router Bogor dan gatewaynya adalah IP address PPTP yang ada di router Bogor

17.  Melakukan konfigurasi static routing agar client dari kedua router dapat saling terhubung atau berkomunikasi. Untuk Router Bogor dst-addressnya adalah ip network router Jakarta dan gatewaynya adalah IP address PPTP yang ada di router Jakarta

18. Setelah melakukan konfigurasi IP static routing pada kedua router, maka kedua router yang berbeda wilayah tersebut seharusnya sudah saling terhubung. Untuk pengujiannya dengan melakukan ping terhadap client yang lainnya

- Ping dari client Jakarta menuju IP client yang berada di router Bogor yaitu 28.28.28.254

Ping dari client Bogor menuju IP client yang berada di router Jakarta yaitu 30.30.30.254

You Might Also Like

0 Post a Comment