Review Lab 3
April 27, 2021Review Lab 3
Halo kalian semua, Jadi pada kesempatan kali ini kita akan mereview materi lab 3 yang sebelumnya sudah kita pelajari. Berikut merupakan tampilan topologinya
Konfigurasi Internet Akses
1. Langkah pertama, kita check terlebih dahulu interface yang kita gunakan menggunakan perintah interface print disini dapat kita lihat bahwa ether3 terhubung ke ISP
2. Selanjutnya supaya Router-01 terhubung ke internet kita konfigurasi dhcp-client, menggunakan perintah ip dhcp-client add interface=ether3 disabled=no, kemudian kita check menggunakan perintah ip dhcp-client print disini dapat kita lihat bahwa Router-01 berhasil mendapatkan ip address dari ISP yaitu 192.168.43.169/24 dengan statusnya adalah bound
3. Lakukan pengujian terhadap ip gateway AP yaitu ping 192.168.43.1, dapat kita lihat bahwa hasilnya reply yang berarti Router-01 berhasil terhubung ke AP
4. Selanjutnya, pengujian apakah Router-01 sudah mendapatkan ip address atau belum menggunakan perintah ping google.com, jika hasilnya reply seperti ini tandanya Router-01 berhasil terhubung ke internet
Konfigurasi Interface Bridge
5. Selanjutnya kita buat interface bridge secara virtual menggunakan perintah interface bridge add name=bridge-server selanjutnya kita check menggunakan perintah interface bridge print disini dapat kita lihat bahwa interface bridge-server sudah terbuat dengan statusnya adalah R atau Running
-Selanjutnya kita juga bisa mengechek menggunakan perintah interface print dapat kita lihat bahwa interface bridge sudah terbuat secara virtual
6. Kemudian kita check lagi interface yang kita gunakan menggunakan perintah interface print, nah disini kita akan buat ether1 dan ether2 menjadi satu bridge atau satu segment
Konfigurasi Bridge port
-DHCP Server Interface artinya kita disuruh memilih interface mana yang akan kita gunakan untuk dhcp server, disini saya menggunakan bridge-server
-DHCP Address Space berarti network yang diberikan secara default adalah 20.20.20.0/24
-Gateway for dhcp network gateway berfungsi untuk pendistribusian ke laptop client. Gateway yang diberikan untuk dhcp 20.20.20.1
- Addresses to give out range ip address yang diberikan untuk client 20.20.20.2-20.20.20.254
- DNS Servers konfigurasi dns disini saya memakai google yaitu 8.8.8.8
-Last time berfungsi sebagai pembatasan waktu untuk client disini diberi waktu 10 menit artinya setiap 10 menit ip nya akan terganti
12. Selanjutnya kita melakukan pengechekan menggunakan perintahnya yaitu ip dhcp-server print disini dapat kita lihat bahwa dhcp-server sudah berhasil dikonfigurasi
Konfigurasi Firewall NAT
13. Lakukan konfigurasi Firewall NAT agar setiap client mendapatkan internet, menggunakan perintah ip firewall nat add chain=scrnat out-interface=ether3 action=masquerade kemudian lakukan pengechekan menggunakan perintahnya yaitu ip firewall nat print
14. Lakukan pengujian di client-01, pastikan bahwa settingannya adalah obtain, disini dapat kita lihat bahwa kita berhasil mendapatkan ip address yaitu 20.20.20.254/24 sesuai dengan konfigurasi yang kita lakukan-Selanjutnya kita juga bisa mengechek menggunakan perintah interface print dapat kita lihat bahwa interface bridge sudah terbuat secara virtual
16. Kemudian kita check lagi interface yang kita gunakan menggunakan perintah interface print, nah disini kita akan buat ether1 dan ether3 menjadi satu bridge atau satu segmen
Konfigurasi Bridge port
0 Post a Comment